Ranieri Salahkan Wasit atas Kekalahan Inter

ROMA - Pelatih Inter Milan, Claudio Ranieri, mengecam kepemimpinan wasit Gianluca Rocchi, setelah timnya dikalahkan 3-0 di kandang sendiri oleh Napoli, dalam pertandingan di mana mereka bermain dengan 10 orang sejak akhir babak pertama.

Pemain Inter, Joel Obi, diusir pada babak pertama untuk kartu kuning kedua. Keputusan itu membuat Ranieri marah-marah terhadap wasit saat istirahat.

Dalam tayangan ulang di televisi menunjukkan, kartu kuning pertama yang diberikan kepada Obi adalah untuk tekel yang bersih. Sedangkan kartu kuning yang kedua, tidak seharusnya mendapat hukuman penalti, karena kejadiannya di luar kotak terlarang.

Meskipun Julio Cesar berhasil menepis tendangan penalti Marek Hamsik, namun bola rebound menghampiri Hugo Campagnaro yang langsung mencetak gol. Pada babak kedua, Christian Maggio dan Hamsik menambahkan gol untuk kemenangan 3-0.

Ranieri marah-marah setelah pertandingan. "Dia tidak adil dalam keputusannya. Itu permainan yang tidak fair. Babak pertama adalah permainan bagus, tetapi Obi diberi kartu kuning pertama ketika ia jelas-jelas memenangkan bola," kata Ranieri.

"Kemudian untuk kartu kuning kedua, dia melakukan pelanggaran di luar kotak penalti. Itu merusak permainan. Kami melakukan dengan baik di babak kedua, tetapi Napoli tahu bahwa mereka bisa dengan cepat melakukan serangan balik untuk memukul kami."

"Ini memalukan, karena kami berusaha sangat keras tapi (wasit) mengacaukan segalanya. Dari pengalaman saya, saya bisa mengatakan bahwa wasit bisa membuat permainan menjadi baik. Tapi hari ini tidak."

"Aku sudah mnekuni permainan ini 20 tahun, dan saya jarang sekali mengeluh. Itu bukan watak saya. Biasanya saya katakan roti adalah roti dan anggur adalah anggur," tuturnya. (nur/tipsbolaoke)

Related Posts by Categories

Widget by Scrapur