Tempo cepat langsung diperagakan kedua tim begitu kick-off babak pertama. Vietnam mengambil inisiatif menyerang, namun Indonesia mampu bangkit menekan pertahanan lawan. Indonesia baru memiliki peluang di menit ke-18 ketika sepakan Octovianus Maniani memaksa kiper Vietnam Tran Bu Ngoc berjibaku.
Selang semenit kiper berpostur tinggi besar itu mampu menghadang tendangan bebas Egi Melgiansyah yang mengenai kepala pagar betis lawan. Indonesia kembali memperoleh kesempatan memimpin, namun sepakan mengejutkan dari Titus Bonai bisa mampu dipatahkan Bu Ngoc. Permaian sempat ditunda sekitar tujuh menit karena kiper Bu Ngoc mengalami cedera.
Pertandingan dilanjutkan dan gawang Indonesia baru mendapat baru mendapat ancaman berarti di menit ke-37, namun sepakan Hoang Dinh Tung lemah sehingga mudah diantisiapasi Kurnia Meiga. Hujan gerimis mengguyur GBK sebelum babak ditutup dengan skor tetap 0-0.
Permainan cepat konsisten diperagakan anak-anak asuhan Rahmad Darmawan selepas jeda. Tiga menit babak kedua bergulir peluang emas menghampiri Titus Bonai setelah mencuri bola dari kaki pemain belakang lawan. Sayang sepakan penyerang Persipura itu melebar meski sudah berhadapan dengan penjaga gawang Vietnam.
Vietnam mulai menekan pertahanan Indonesia, namun pada menit ke-61 kebuntuan serangan tim Merah Putih berhasil dipecahkan. Tembakan bebas kaki kiri yang mendatar dari Patrich Wanggai gagal diantisipasi Tran Bu Ngoc. Gol kelima Patrich Wanggai di SEA Games itu membawa Indonesia memimpin 1-0.
Keadaan berbalik. Vietnam lebih intensif melancarkan serangan ke kubu pertahanan Indonesia. Akan tetapi, pada menit ke-75, Titus Bonai bisa mengancam melalui tendangan voli. Peluang tersebut digagalkan kiper, tapi satu menit sebelum waktu normal berakhir Tibo menambah keunggulan Indonesia setelah sepakannya yang membentur kaki bek lawan mengecoh Bu Ngoc. (nur/tipsbolaoke)
No comments:
Post a Comment