Menurut Penanggung jawab timnas, Bernhard Limbong, evaluasi timnas senior akan dilakukan setelah semua pertandingan pra Piala Dunia usai. "Setelah semua pertandingan kualifikasi Piala Dunia selesai baru kami akan melakukan evaluasi," katanya.
Menurut dia, kekalahan telak atas Qatar tak terlepas dari beberapa faktor teknis yang dihadapi sebelum pertandingan. Antara lain absennya Ricardo Salampesy yang kembali ke tanah air karena ayahnya meninggal.
Begitu pula tidak bisa dimainkannya dua pemain naturalisasi, Greg Nwekolo dan Viktor Igbonefo, berpengaruh terhadap penampilan timnas yang dicukur 4-0 oleh Qatar. Selain itu, kondisi striker utama, Cristian Gonzalez juga tidak cukup fit untuk dimainkan.
Menyangkut pemanggilan beberapa pemain veteran, Limbong memiliki alasan tersendiri."Sangat sulit bagi pelatih untuk menyertakan pemain-pemain muda karena kondisinya saat ini pemain yunior sedang terkonsentrasi di SEA Games," katanya.
Di tangan Wim Rijsbergen, tim nasional senior Indonesia tidak satupun meraih poin di ajang pra kualifikasi Piala Dunia 2014, empat kali bertanding, dengan empat kekalahan pula.
Dibantai Iran 3-0 pada laga pertama, kalah 2-0 saat menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Kembali menelan kekalahan atas Qatar 2-3 juga di kandang sendiri. Dan pada laga keempat dihancurkan Qatar 4-0 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Sabtu (12/11). Dengan demikian peluang Indonesia untuk melaju ke babak berikutnya terkunci rapat. (nur/tipsbolaoke)
No comments:
Post a Comment